Essay Setuju atau tidak kenaikan STNK dan BPKB

Setuju atau tidak kenaikan STNK dan BPKB

Jumlah penduduk indonesia yang kian meningkat setiap tahunnya diiringi pula dengan peningkatan jumlah kendaraan yang berfungsi untuk memudahkan mobilitas baik dalam belajar, bekerja, dan melakukan aktivitas diluar lainnya. Pada setiap kendaraan, STNK dan BPKB adalah dokumen yang wajib dimiliki sebagai bukti kepemilikan kendaraan. Untuk lima tahun sebelumnya, pembuatan dan perpanjangan STNK dan BPKB memiliki tarif yang sama. Namun, pada awal tahun 2017 pemerintah indonesia meluncurkan tarif baru untuk pembuatan dan perpanjangan STNK dan BPKB.

Tarif baru yang diluncurkan pemerintah berisi kenaikan yang mencapai 300 persen dalam pembuatan dan perpanjangan STNK dan BPKB. Hal ini tentunya mengegerkan masyarakat indonesia. Banyak masyarakat yang menolak kebijakan tersebut karena kenaikan dinilai memberatkan masyarakat, tidak signifikan dengan pelayanan yang diberikan, tidak didahului perbaikan layanan transportasi umum, dan perbaikan pelayanan seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah sehingga tidak perlu dibebankan kepada masyarakat.

Namun, jika dicermati lebih jauh, setiap tahunnya pula bahan baku kertas dan sistem teknologi yang digunakan dalam pembuatan STNK dan BPKB terus mengalami kenaikan, sehingga tidak adil rasanya jika masyarakat diberlakukan tarif yang murah dengan biaya produksi yang terus meningkat. Selain itu, kenaikan yang diberlukan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan fitur keamanan dan material STNK dan BPKB sebagai dokumen berharga, modernisasi peralatan computer dalam memudahkan akses online diseluruh kantor samsat, sebagai dukungan anggaran untuk pembangunan sarana, prasarana, dan pembayaran trainer dan training dalam rangka membangun sumber daya manusia yang professional dalam updating dan upgrading sistem pelayanan samsat.

Dengan demikian, kenaikan biaya pembuatan dan perpanjangan STNK dan BPKB adalah kebijakan yang tepat. Namun, kenaikan yang mencapai 300 persen dirasa sangat berlebihan dan memberatkan masyarakat. Oleh karena itu, sebaiknya pemerintah mengangsur kenaikan setiap tahunnya sehingga masyarakat dapat menerima kebijakan tersebut sebagai hal yang lumrah dilakukan. Dan perlunya kesadaran masyarakat bahwa pelayanan yang diberikan adalah untuk masyarakat itu sendiri sehingga masyarakat perlu mendukung setiap kebijakan yang diberlakukan. Jika pemerintah dan masyarakat dapat bekerja sama dengan baik pelayanan disetiap instansi akan mudah, efektif, dan efesien.