Essay HUKUMAN MATI BAGI PELAKU KORUPSI

HUKUMAN MATI BAGI PELAKU KORUPSI

Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat kemiskinan yang cukup tinggi dan tingkatkan pendidikan rendah, masyarakat miskin dan tingkat pendidikan rendah masih tersebar di seluruh pelosok negeri ini tidak terkecuali kota-kota besar termasuk ibu kota jakarta. Msayaratak yang tinggal di bawah kolong jembatan dan tinggal dipinggiran sungai hingga pinggiran rel kreta api merupakan potret kehidupan rakyat yang jauh dari kata sejahtera. Fenomena ini seakan terus meningkat dari tahun ke tahun padahal indonesia adalah negara kepulaaun yang memiliki banyak sumber daya alam dan mineral, akan tetapi kekayaan alam tersebut belum dapat mensejahterakan rakyat. Sebagai negera kepulauan indonesia seharusnya menjadi negara yang sejahtera dan terpenuhi segala kebutuhan rakyatnya namun, faktanya kemiskinan masih tersebar di pelosok negeri ini. Ibu kota yang sebagain orang katakan tempat berkeluh kesah seakan terbalik ibu kota menjadi rumah miskin bagi rakyatnya dan kota-kota besar di pulau Jawa. Oleh karena itu, timbul pertanyaan besar kenapa negara yang kaya ini masih banyak penduduknya yang miskin? Lalu apa yang menyebabakan kita terus-terusan berada dalam kemiskina dan mutu pendidikan yang rendah?

Penyebabnya adalah KORUPSI kenapa korupsi yang menyebabkan kemiskinan, pendidikan rendah, pembangunan yang tidak merata dan masih banyak yang tidak terselesaikan akibat dari korupsi. Kita ketahui bersama dana BLT (Bantuan Langsung Tunai) yang seharusnya mampu meringankan beban rakyat dalam memenuhi kebutuhan hidup akan tetapi, di korupsi. Adapun yang sedang hangat-hangatnya di perbincangan publik adalah kasuk BLBI dan kasus dana E- KTP yang hingga sekrang masih di lakukan penyelidikan untuk mengungkap aliran dana korupsi tersebut. Kemudian yang menyita perhatian publik juga korupsi dana pembangunan P3SO (Pusat Pelatihan Pendidkan Sekolah Olahraga Nasional) Hambalang, oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Malarangeng yang merugikan negera hingga 464 Milyar. Oleh karena itu, Korupsi seakan sebuah tradisi yang melekat di jiwa para pejabat dan aparatur negera, seolah-olah mereka melihat menjadi pejabat dan wakil rakyat adalah sebuah pluang untuk memperkaya diri yang menghasilkna rupiah yang tak terhingga. Sejak era presiden SBY yang menjawbat selama dua priode penuntasan korpsi ini seakan tidak habis-habisnya para tipikor yang memakan uang negera tidak puaspuasnya menggrogoti lambung rakyat. Para tipikor tidak pernah jera akan kejahatan yang mereka lakukan.

Oleh karena itu, ada beberapa solusi yang harus di ambil pemerintah terutama aparat hukum yakni KPK dan POLRI sebagai pencegahan untuk tidak terus berlanjut dan harus di putuskan mata rantai dari tindakan Korupsi ini, karena jika tidak maka rakyat akan terus dalam kemiskinan. Solusi yang perlu di ambil adalah
1. Melegalkan hukuman mati bagi pelaku korupsi yang merugikan hingga milyran hingga triliunan uang negara. Tindakan ini merupakan sebagai salah satu langkah guna mencegah para koruptor untuk melakukan korupsi kemudian sebagi efek jera bagi para tipikor untuk tindak mengulangi perbuatan mereka kembali karena kejahatan korupsi melebihi kejahatan narkoba yang akibatnya kepada generasai masa depan bangsa.
2. Melakukan penyeledikan yang mendalam sesuai dengan prosedur sebelum di tetapkan hukuman mati bagi tipikor karena berkacamata dari negara tetanga yang melegalkan hukuman mati yaitu China menghukum mati tersangka korupsi hanya waktu 24 jam stelah penetapan tersangka hal ini seharusnya di lakukan pengakajian lebih menjdalam siapa saja yang terlibat didalamnya dan kemana saja dana tersebut mengalir
3. Membedakan hukuman bagi peaku korusi sesuai dengan jumlah dana yang dikorupsi dan berapa kerugian negara yang di akibatkan oleh korupsi yang dilakukan sehingga hukuman mati yang dilakukan sesuai sasaran tidak semua korupsi bisa di hukum mati akan tetapi, setiap tindakan korupsi akan di adili sesuai dengan hukum yang ada.

Dengan demikian korupsi yang menjadi masalah yang krusial bagi NKRI akan hilang dengan karena hukuman yang di berikan bagi pelaku korupsi tegas dan tidak pandang bulu maka akan tercapainya kehidupan rakyat yang sejahtera.

Note : Tulisan ini masih jauh dari kata sempurna oleh kerean itu, mohon kritik dan saranya.
Trimaksih
BY: Hairul Anwar